Membangun Etos Kerja Melalui Disiplin Apel Pagi

Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Jakarta - Biro Sumber Daya Manuasia Dan Umum Perpustakaan Nasional Ahmad Masykuri dalam amat yang disamapikan pada apel pagi menerangkan bahwa kegitan Apel pagi yang dilaksanakan di lingkungan perpustakan nasional setiap hari senin memiliki dasar hukum yang kuat. Yaitu peraturan Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor : D/75/E00/2021 perihal himbauan pelaksanaan Apel Pagi.

Pelaksanan apel pagi yang dilakukan di lingkungan Perpustakaan Nasional selaras dengan tujuan peraturan Menpan RB ialah memelihara rasa kebangsaan dan cinta tanah air pengabdian terhadap negara dan rakyat Indonesia serta ketaatan terhadap ideologi Pancasila dan undang-undang Dasar 1945 bagi aparatur sipil negara di lingkungan aparatur Pemerintah.

Dalam suasana hikmat dan secara virtual dihadiri 855 peserta apel, Ahamad Masykuri menawarkan agar peserta iklas menjalani kegiatan apel pada kali ini dengan penuh keiklasan. “Bagi kita yang merasa terpaksa saya menawarkan bagaimana kalau keterpaksaan itu kita ganti dengan keikhlasan," tuturnya dalam amanat apel.

Kegiatan rutin apel pagi ini sangat bermanfaat sebagai media positif untuk membangun mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan kualitas kerja agar lebih baik dalam melayani masyarakat. Apel pagi sebagai media komunikasi antara pimpinan dan karyawan dalam menyampaikan pendapat serta dapat mentransformasi pengetahuan sebagai perluasan wawasan karyawan sehingga dapat memberikan motivasi dan inspirasi baru yang dapat meningkatkan kinerja individu maupun organisasi.

Menurut Ahmad Masykuri, motivasi dan disiplin yang didasarkan kesadaran diri sendiri akan membentuk jiwa korsa yaitu; satu jiwa, satu rasa, dan satu asa dalam mencapai tujuan atau yang disebut dengan rasa peduli dan sepenanggungan sebagai sesama satu organisasi.

Pada apel pagi ini juga diharapkan mampu membangun etos kerja pegawai dimana etos kerja mampu meningkatkan produktivitas serta efisiensi dalam bekerja. ”Untuk membangun etos kerja kita perlu menyadari bahwa tugas yang kita emban adalah suatu amanah yang kelak akan dimintai pertanggung jawabannya,” tandas Ahmad Masykuri dalam amanatnya pada apel pagi, Senin (20/09/2021).

Mengakhiri amanat apel Ia mengutip beberapa bait lagu dari chrisye yang berjudul “Ketika Tangan dan Kaki Berkata” hal ini adalah terjemah dari surat Yasin : 65.

Akan datang hari mulut dikunci kata tak ada lagi,

Akan tiba masa tak ada suara dari mulut kita,

Berkata tangan kita, tentang apa yang dilakukannya,

Berkata kaki kita, kemana saja dia melangkahnya,

Tidak tahu kita, inilah hari tanggung jawab kita.

 

Reportase : Arie Zani Purnomo

PerpusnasPerpustakaan NasionalBuku TerbaruPerpusnas RIPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaKoleksi Digital

Hak Cipta 2022 © Perpusnas Republik Indonesia

Jumlah pengunjung: NaN